Berawal dari ide anak-anak yang ingin belajar dan mendapatkan pengalaman langsung dari melihat proses metamorfosis kupu-kupu, maka jadilah Hotel Ulat Fania.
 |
| Hotel Ulat Fania |
Namanya Hotel Ulat Fania karena Fania sukaa sekali dengan hewan. So intentionally, it's hers. Tapi bagaimanapun Fania tetaplah anak berusia 3 tahun yang tidak tahu-menahu selain bersorak-sorai melihat ulatnya lagi makan daun, haha~!
Yup, Kakak Almahdi yang berusia 5 tahun yang mengurus layanan dan keamanan Hotel Ulat tersebut.
Bagi teman-teman yang juga ingin memelihara ulat menjadi kupu-kupu di rumah; bisa cek video panduannya di sini yaa, sudah kami buat dengan detail in syaa Allah, tinggal ditonton saja ^^ check this:
Pengalaman kami memelihara ulat menjadi kupu-kupu di rumah, Masya Allahbbisa belajar siklus hidup kupu-kupu secara konkret.
Saat membuat video ini kami sudah memelihara kurang lebih 7 atau 8 ulat Maasyaa Allaah Tabaarakallahu Ta'ala, tapi tidak semuanya hidup, dan ya tidak semuanya berhasil menjadi kupu-kupu.
Kami juga belum berhasil mendapatkan video detik-detik saat kupu-kupunya keluar dari kepompong, kami selalu telat beberapa detik (-__-) so sad, meski begitu kami tetap bisa melihat bagaimana sayap kupu-kupu yang tadinya terlipat bisa mengembang, sungguh proses yang Maasyaa Allaah mengagumkan^^ bisa cek video kami yaa untuk jelasnya.
Sampai jumpa~!!
0 komentar:
Post a Comment