Darimu Untukku

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Putri Cahaya,
Kamu tahu ada saat di mana satu hari itu terasa begitu panjang, semua orang seperti berlomba-lomba menujumu, dan kamu seperti terlahir kembali, bak anak kecil yang diselimuti perhatian dari sana-sini. Memedarkan pandangan keceriaannya untuk menyambut kehidupan barumu. Kamu menyambut mereka dengan tangan terbuka, sorot mata dan senyum simpulmu berbagi kebahagiaan yang sedang kamu rasa. Apa saat itu kamu menikmatinya? Tentu saja.

Kamu tahu ada satu hari yang membuat kamu merenung, sudah sejauh ini kamu melangkahkan kaki, tapi kamu belum juga menemukan apa yang sedang kamu cari. Atau bahkan kamu baru menyadari bahwa selama ini kamu sendiri tidak tahu apa yang sebenarnya kamu cari. Lucunya kamu masih saja berpura-pura telah menemukan sesuatu, merasa berhasil telah menyelam dasar dunia. Padahal yang ada sungguh memprihatinkan, sisi kecil dunia pun kamu belum mampu gapai, kakimu saja belum jejak untuk menapakinya. Lalu yang kamu lakukan, kamu berlari memeluk ibumu, tertunduk malu sampai detik ini belum bisa menjadi seperti dirinya, selembut kasihnya, sesabar dirinya. Kemudian memeluk ayahmu, orang yang selalu memberi tinju bangga kepadamu, nyatanya kamu belum bisa sebijak dirinya, setegar karangnya. Seraya berkata, "Ayah, bunda ajari aku lebih banyak lagi tentang cara menaklukkan dunia, agar aku tak lagi terombang-ambing oleh arus besarnya". Dan kamu mulai menyusun kembali rencana-rencana besarmu yang sempat tertunda.

(Ini paragraf paling lama untuk menuliskannya, terlalu banyak pertimbangan. Umm ... tapi sudah ada yang janji pekan kemarin untuk tidak ce***** lagi, ups! Jadi tuliskan sajalah ^^)

Kamu tahu ada satu hari di mana awan seolah berarak ceria, pohon-pohon melambai, burung-burung berkicau merdu, mentari terasa begitu bersahabat dan langit-langit hatimu merekah oleh senyum kebahagian. Dan semua itu mereka lakukan untukmu, bersahabat denganmu, menjadi milikmu. Hari di mana kamulah putri yang sedang memekarkan cerianya. Dan kamu ingin sekali bisa membagi keceriaan itu.

Hari itu adalah di saat bilangan hari menggenapkan usia, mengetuk kesadaranmu untuk menjadi lebih dewasa, mengingatkanmu bahwa kesempatan itu berkurang setahun. Hari ke-23 tahun penunda kematian, kesempatan hidup untuk selalu mencipta kebaikan. Meluluhkanmu untuk selalu menambah syukur kepada-Nya. Hari pengingat bahwa tidak ada nikmat yang pantas untuk didustakan.

Tiada yang lebih berharga, ketika dirimu dikelilingi orang-orang yang sayang kepadamu, memanjakanmu hari ini, bersimpati kepadamu. Dan aku adalah salah seorang yang merasa gembira menyambut hari lahirmu. Semoga saja aku bisa ikut menyempurnakan hari bahagiamu itu.

Selamat hari lahir putri cahaya, cahayamu paling terang hari ini, selalu bersinar ya untuk menjadi manfaat untuk orang-orang yang kamu sayangi dan menyayangimu. Jangan tanyakan kado ya, bingung mengirimkan lewat apa untuk sampai segera ke sana. Hoho, cukup menitipkan doa saja deh kepada malaikat fajar, semoga disampaikan kepada Dzat pemilikmu. Doanya? Tentu doa yang baik hihi Insya Allah...
(Uzay Gingsull, Hanya Tulisan)


Semoga kamu baik-baik saja di sana ya.
Jangan lupa kalau pulang ke Indonesia bawa bunga Sakura ya :D
Akhir kata, sukses buatmu May!!!
Keep on fighting till the end.
(Wawan Setiawan, Penghuni 60)


musim gugur di jepang



Berjuta-juta kali pun seseorang bertanya padamu, aku yakin kau akan selalu menjawab kau baik-baik saja. Dan aku tetap saja selalu ingin bertanya hal yang sama padamu. Meski jawabmu akan tetap sama. Karena sesungguhnya itulah sebongkah rindu yang bersembunyi di balik tanya sederhana seorang aku.

Ia hanya tidak tahu harus berkata apa untuk mengalirkan rindu itu sebelum mengendap menjadi pedih dan kembali menjadi bodoh untuk hal yang sulit diakuinya. Ah, bukankah bodoh itu cinta?

Menyembunyikan rasa itu sakit seperti katamu. Tapi seperti yang kau tahu, ada kalanya itu untuk membuat yang kau cintai tak perlu repot memikirkan sebuah pedih yang bisa datang. Namun, pada akhirnya ia menyadari itu hanya membuatnya bodoh berkali lipat. Karena, bukankah mengakui membuat kita memahami?

Aku tidak tahu tanggal berapa hari ini. Aku hanya memikirkan seseorang sejak pagi. Dan aku rindu padanya. Hanya ingin bilang itu. Tidak tahu kenapa.
(Jingga, Setitik Rindu)


Mayaku, di hari spesialmu ini, aku hanya bisa kasih do'a.
Moga kamu bahagia selalu. Aamiin.
Mayaku, jaga diri baik-baik yaaa.
See you again!
Peluk cium balik.
(Sukoharjo, Mbak Dewimu)


Bagaimana kabar Putri Cahaya? Aku yakin pasti baik-baik saja, karena Putri Cahaya bukan Cinderella biasa, kan? Tidak butuh peri dan tongkat sihir :) Putri Cahaya, bagaimana dengan langit di negeri Sakura? Kuharap tak terlalu biru. Dengan begitu, Putri Cahaya bisa selalu merasakan kehadiranku di sana.

Sejujurnya aku tidak ingin memberitahukan bahwa di sini aku sempat terkapar, beberapa hari lalu sembuh lalu kembali terkapar lagi sampai seminggu, sementara kau tak ada. Sejujurnya aku juga tidak ingin memberitahukan bahwa di sini aku terbaring berhari-hari di ruang tertutup berwarna biru dengan harum obat-obatan menyesakkan tanpa merasakan terpaan cahaya sama sekali. Padahal salah satu penyembuhan alternatifku adalah merasakan terpaan cahaya, lho?

Nah, nyatanya aku sangat tidak baik-baik saja tanpamu, kan? Ehm, sejujurnya aku juga tidak ingin memberitahukan bahwa aku di sini sedang sangat panik dan bingung, tapi bahagia, tapi tetap saja panik dan bingung. Apa sih ("-_-)> Nah, nyatanya aku tidak baik-baik saja, kan? Aku panik. Hahaha. Aku membutuhkan Putri Cahaya. Dan merindukannya. Kuharap itu bisa membangkitkan asamu untuk tidak terlalu lama terpaut dengan negeri Sakura. Hahaha.


Silakan menangis sejenak dek. Terus bangkit lagi, kamu pasti bisa dek!!! Anggap bagian dari kesulitan untuk menggapai kesuksesan. Tawakkal dan barengi dengan taqwa, Insya Allah ada titik cerah. Sini saya peluk dek *big hug. Jangan menyerah dek. Coba saja segala kemungkinan. Hanya kata semangat yang bisa saya berikan.
(Istiqomah Syawal, Kertas Kosong Si Pemimpi)


Literatur Berbahasa Jepang


Hai Mbak Maya,
Asik asik yang sudah 23 tahun.
Semoga keinginanmu terkabul semua.
Baik-baik di sana ya.
Bye!


Angel,
Umur bertambah dewasa, jadilah anak yang berbakti pada orang tua, sukses selalu dalam kehidupan, diberikan kesehatan juga talenta untuk terus berkarya, membantu sesama dan saling mengasihi. Terutama, selalu bersyukur, naikkan doamu akan berkah dari Allah Subhanahu wa Ta'ala yang telah memberimu nafas kehidupan hingga saat ini. Meski orang-orang yang kau cintai tak di sisimu, doa mereka senantiasa dihembuskan untukmu. Aku menyayangimu Maya, karena Allah.
(With Love, Iea)


Kak Maya,
Hari ini terasa menyenangkan tapi tetap aneh tanpamu. Semua terasa aneh tapi tiap kali semburat cahaya membekas di mataku, aku yakin bahwa di sana kau pasti tetap bersinar seperti cahaya ini. Kenapa yah? Diriku terlihat bodoh, bukan? Aku hanya ingin bercerita. Aku rindu, ingin bertemu denganmu. Ingin berkumpul lagi seperti dulu. Aku rindu. Rindu. Rindu.

Sekarang aku mencoba untuk lebih dewasa, tak mengeluh lagi. Sekarang aku mencoba berjalan dan melihat ilmu sebagai hal yang obyektif, mengingat beberapa perbedaan terjadi tanpa hadirnya dirimu. Oh iya kak, satu kata lagi, rindu.
(Anna Mutia, Langit Biru)


Yayoi-cho, Inage-ku, Chiba-shi
15 Oktober 2012 Miladiyah
29 Dzulqa'dah 1433 Hijriyah

27 comments:

  1. ... Terima Kasih ...
    Dan aku benar-benar tidak bisa berhenti menangis. Ah, itu hal yang baik kok. Ini tidak termasuk cengeng :) Setidaknya untuk hari ini.

    ReplyDelete
  2. Otanjoubi omedeto gozaimasu... ^^
    semoga makin sukses aja, dan
    semoga sinar putri cahaya lebih terang dan terang lagi.. :

    ReplyDelete
  3. ini koleksi ucapan selamat ultah dari teman2 ya?? hebat banget bahasa yang dipakai.. Sampai saya duduk mematung membacanya, tak bisa beralih ke tab lain sebelum selesai membaca..

    ReplyDelete
  4. Hmm ... siapa sih Putri Cahaya ituu?
    jadi penasaran ..
    hehehehehe :)

    ReplyDelete
  5. dua tiga di lima belas oktober..
    Semoga suksess selalu di sisa usianya, Maya-san
    (bahasa Jepangnya apa,yah?)
    Ganbatte ^^

    ReplyDelete
  6. happy milad ya :) semoga selalu bersinar ya putri

    ReplyDelete
  7. 23 thn yha? tagl kapan? aku sampe ga inget alias emang ga thu hehe....

    UNTAIAN KATA TERINDAH DARI MEREKA BGTU BERHARGA. Kau tahu May, ketika kamu tidak menulis atw bahkan tak mmberikan kabar akan hiatus. atw kau mmberikan kabar hiatus hingga bebrpa mnggu bagi mreka rasanya ada yg kurang. Eh itu kataku. Tapi klo aku hiatus ingin jadi seperi cinderella spti dirimu dirindui.

    nangis dalam kamar nyesek eh tisuenya abis pake anduk hiiihih rindu...

    ReplyDelete
  8. Huwaaaaaaaaaaaaaaa.... ternyata telah banyak yang lebih dahulu dari pada kami ya,,, ^_^

    Ternyata Putri Cahaya sudah mendapatkan begitu banyak Zero to Hero dari berbagai belahan bumi. :D

    Shugooooi,, Nurma-Chan,,, kamu benar-benar menjadi orang yang banyak di cintai banyak orang,,, semoga akan selalu begitu, amiiin..

    ReplyDelete
  9. keren keren banget yang ngirim kata katanya, aku mau aku mau >,<

    Baru nyadar <-- atau ketinggalan zaman akunya~
    ~.~, kalau kakak berada di jepang tempat dimana aku bermimpi suatu saat bisa kesana.

    Selamat Ulang tahun yah kak (Maaf rada telat)
    Alhamdulillah sudah sampai umur 23, semoga cita citanya tercapai dengan indah :)

    ReplyDelete
  10. aku sudah kirim... tapi..... masuk ??? >,< aku cemas soalnya ada PR dari nurma yang waktu itu ...

    ReplyDelete
  11. Hey, darimana mereka mengirimkan ucapan itu untukmu ?!
    Aku juga ingin namaku tertulis disitu :D
    Sayang aku tak tahu hari itu adalah miladmu..
    Tapi doaku padamu semoga sehat selalu
    Bertambah ilmu dan ketaqwaanmu
    Kelak bermanfaat untuk orang tercinta dan agamamu :)

    Aamiin...

    ReplyDelete
  12. yeee,, aq lupa kalo mb' May Ultah hiks...
    met ultah ya mb' May, pokok e sukses slaluuuuu....
    kibarkan kemilau cahayamu diseluruh negri....
    :')

    ReplyDelete
  13. Hmmm...
    Fauzy di nomor pertama :P
    keren... :D Hihihi....

    ReplyDelete
  14. Wahai Cahaya Emas
    Ada Dandelion untukmu...

    http://mediabiseka.blogspot.com/2012/10/wahai-dandelion.html

    ReplyDelete
  15. hoho... ulang tahun to..
    selamat ulang tahun
    makin hepi, makin hebat, dan makin bercahaya.

    ReplyDelete
  16. mbak maya, selamat ulang tahun, panjang umur, sehat slalu makin seukse apah ajah :D

    peyuk tium :*

    ReplyDelete
  17. selamat ulang tahun maya...

    beruntungnya dirimu dikelilingi orang-orang hebat yang menyayangimu..

    sukses ya, en semoga umurnya barokah. amien

    ReplyDelete
  18. rajutan kalimat yg meneduhkan,
    yg dituju tentu hatinya terpengaruh luar dalam hingga membutuhkan tisu berlembar-lembar utk mengeringkan gerimis air mata tanda sukacita....he.he.he....

    ReplyDelete
  19. jadi sudah mencapai angka 23 ya..
    selamat,
    kalau angka 23 dikasih didepannya dengan angka 1, pasti akan jadi 123 deh..

    ReplyDelete
  20. Happy milad darling Maya!

    Angka 23 itu angka spesial buatku loh! ^___^ Lahir di tgl 23 dan menikah di umur 23, what a number!

    ReplyDelete
  21. met sore ^_^ wahh senang rasanya bisa berkunjung kesini lagi ... ^_^

    lah berarti ini postingan bikinnya lama ya ampe ada paragraf terlama... hihih

    ReplyDelete
  22. Wah, ultah di tanggal 15 Oktober yah.... Jadi ingat seseorang yang....


    Selamat ultah ya, maaf telat...

    Semoga selalu bahagia... Amin!

    ReplyDelete
  23. Menangislah, jika memang itu akan bisa membuat tenang hatimu.
    Tapi setelah itu tersenyumlah...
    Karena dunia ini akan terasa gelap jika tanpa senyumanmu...
    :D

    keep on fighting till the end. Semoga apa yg kamu ingin capai kelak akan tercapai.

    ReplyDelete
  24. Hahaha aku baru liat post ini nih...
    Setelah kubaca, ucapan selamat dariku kok paling gak oke daripada yang lain ya hahaha. Tar deh kubagusin taun depan :P

    ReplyDelete