Bismillaahirrahmaanirrahiim
MAKASSAR, HUMAS UNHAS -- Universitas Hasanuddin kembali melahirkan Guru Besar, kali ini dalam bidang Ilmu Radiologi Fakultas Kedokteran Gigi. Mereka yakni, Edy Machmud dan Barunawaty Yunus.
Keduanya resmi menyandang gelar profesor usai pembacaan pidato dan upacara penerimaan guru besar yang dipimpin Sekretaris Senat Prof Dr Ir Natsir Nessa MS di Ruang Rapat Senat lantai 2 Rektorat, 22 Mei 2014.
Edy, Ketua Prodi Pendidikan Dokter Gigi FKG Unhas lebih dulu membacakan pidatonya yang berjudul peran prostodonsia Maksilofasial dalam meningkatkan kualitas hidup sebagai implementasi dari perubahan paradigma sehat di bidang kedokteran gigi.
Prostodonsia Maksilofasial, kata Edy merupakan subspesialisasi dari ilmu prostodonsia yaitu suatu bidang kedokteran gigi yang bukan hanya mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan rehabilitasi gigi, tetapi juga termasuk dalam rehabilitasi cacat atau kerusakan.
"Prostodonsia Maksilofasial bukanlah pengganti bedah plastik. Perawatan rekonstruksi dengan protesa maksilofasial merupakan perawatan alternatif apabila tindakan rekonstruksi umur, kondisi kesehatan yang lemah, kerusakan jaringan yang sangat luas dan kurangnya suplai aliran darah pada daerah pasca operasi, sehingga daerah tersebut menjadi nekrosis," jelasnya.
Barunawaty sendiri, membahas tentang peran pencitraan radiologik dalam menunjang keberhasilan perawatan implan gigi. Menurutnya, saat ini banyak inovasi dilakukan dalam bidang pencitraan radiologik untuk membantu para dokter gigi dalam mengakses daerah sasaran pemasangan implan gigi.
"Walaupun penemuan dalam bidang teknologi telah menghasilakan inovasi baru bagi perawatan implan gigi, namun pencitraan radiologi masih merupakan alat yang paling umum digunakan untuk mengujur kualitas dan kuantitas dari tulang rahang," jelas staf pengajar bagian Radiologi FKG Unhas ini.
Sehingga, lanjut dia, pencitraan radiologik diagnostik merupakan komponen dari rencana perawatan implan, dan jenis pencitraan terbaru direkomendasikan untuk membantu dokter gigi menilai daerah potensial untuk pemasangan implan.
Dalam penerimaan guru besar ini, turut hadir seluruh Dekan Fakultas yang ada, beberapa dosen, staf pengajar, mahasiswa dan keluarga dari kedua staf pengajar di FKG Unhas. (MFA)
Sumber :
http://www.unhas.ac.id/content/guru-besar-ilmu-radiologi-unhas-bertambah
0 komentar:
Post a Comment